-->

Ratusan Jamaah Haji Asal Magelang Diberangkatkan, Usia Termuda Masih 18 Tahun


haji 2019 magelang termuda 18+

MAGELANG (gasgasan.com) - Sebanyak 261 calon jemaah haji asal Kabupaten Magelang diberangkatkan pada Rabu (17/7/2019) siang ini.

Rombongan yang tergabung dalam kloter 37, 38,39, dan 40 ini akan diantar menuju embarkasi Solo (SOC), sebelum bertolak menuju ke tanah suci, tak lain untuk menunaikan ibadah haji tahun 1440H/2019.

Bupati Magelang, Zaenal Arifin bersama Wakil Bupati Magelang, Edi Cahyana, dan para anggota keluarga dari jemaah, melepas keberangkatan mereka di halaman Pemerintah Kabupaten Magelang.

Mereka berangkat menggunakan delapan angkutan bus menuju ke Solo.

"Sampai jumpa, tetap jaga kesehatan dan keselamatan. Semoga senantiasa diberikan kelancaran dan pulang dengan selamat. Amin," kata Zaenal, sambil melambai kepada para jamaah yang berangkat.

Kassubag TU Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Magelang, Fatchur Rochman, mengatakan, kloter 37 sendiri diberangkatkan pada pukul 09.00 WIB pagi tadi.

Sementara untuk kloter 38 akan diberangkatkan pada hari Kamis tanggal 18 Juli 2019, sekitar pukul 13.30 WIB.

Untuk kloter 39 pada hari Kamis tanggal 18 Juli 2019, sekitar pukul 04.00 WIB, kloter 40 pada hari Kamis tanggal 18 Juli 2019, sekitar pukul 07.00 WIB, dan kloter 96 pada hari Minggu (4/8/2019) mendatang.

"Jemaah calon haji kloter 37 tersebut akan diberangkatkan sekitar pukul 09.00 WIB pagi ini, dari halaman Pemda Kabupaten Magelang menuju ke Solo. Nanti kloter berikutnya menyusul sesuai jadwal," kata Fatchur.

Jemaah haji sendiri terdiri dari pria sebanyak 123 orang dan wanita sebanyak 138 orang.

Jamaah haji termuda berusia 18 tahun yakni, Sinta Putri Yuliana, warga Dusun Pucang Prayan, Desa Pucang, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Sinta masuk di kloter 40.

"Untuk jamaah haji tertua yakni, Yamini (93), warga Tular, Desa Seloboro, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, yang ikut pada kloter tambahan, kloter 96," ujar Fatchur.
Fatchur melanjutkan, petugas akan memberikan perlakukan khusus kepada para jemaah haji yang masuk pada resiko tinggi (Resti).

Pendamping dari pihak keluarga akan menemani jemaah haji tersebut.

Seluruh jemaah haji juga diperiksa kesehatannya sebelum berangkat.

Di Solo, mereka diperiksa kembali sebelum berangkat ke tanah suci.

"Jemaah akan diperiksa kembali. Jika tidak memungkinkan maka akan diberikan perawatan terlebih dahulu di asrama haji Donohudan sampai dinyatakan sembuh. Mereka akan menyusul pada kloter berikutnya," pungkas Fatchur.

(gasgasan.com/tribunjogja)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Ratusan Jamaah Haji Asal Magelang Diberangkatkan, Usia Termuda Masih 18 Tahun"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel